Saturday, 3 November 2018

MAHASISWA WAJIB BERORGANISASI


MAHASISWA WAJIB BERORGANISASI
Oleh : Syamsul Ma’arif



Mahasiswa adalah manusia yang berintelektual. Ada perbedaan mahasiswa dengan siswa. Yang dulu ketika manusia menjadi siswa, yang ada hanyalah dijejali ilmu pengetahuan oleh guru mata pelajaran dan semuanya belum bisa berjalan dengan sendirinya.
Sedangkan mahasiswa semuanya harus berjalan dengan sendiri (mandiri). Mahasiswa harus kreatif dalam belajar. Seperti membaca buku, berdiskusi dan juga berdialektika dengan teman satu kelas ataupun satu kampusnya.
Guru pun jika dalam perkuliahan beda istilah, dosen namanya, bukan guru. Dosen fungsinya bukan untuk menjejali ilmu pengetahuan (sains), akan tetapi tugas dosen adalah menemani mahasiswa belajar dan menjadikan mahasiswa itu dewasa.
Dari situ penulis berasumsi, bahwa mahasiswa itu wajib berorganisasi. Karena, mahasiswa itu dituntut untuk dewasa dan dapat mengatasi permasalahan yang ada dalam realita. Tidak cukup untuk mempunyai keilmuan yang tinggi. Karena mahasiswa adalah manusia yang harus dipertanggungjawabkan nilai kemahasiswaannya.
Di organisasi mahasiswa dididik untuk dewasa dan dapat mengatasi permasalahan-permasalahan yang ada. Di organisasi juga ada yang namanya manajemen konflik. Manajemen konflik itu bertujuan untuk menjadikan organisatoris -- mahasiswa yang ikut organisasi -- agar lebih dewasa dalam menghadapi problema kehidupan.
Mahasiswa harus sadar pentingnya berorganisasi. Organisasilah yang menjadikan mahasiswa lebih dewasa, organisasilah yang menjadikan mahasiswa mempunyai integritas (mutu) yang tinggi dan organisasilah yang menjadikan mahasiswa melek akan realita.
Syamsul
Cirebon, 01 Nov 2018

*Penulis adalah Aktifis STAIMA CIREBON

No comments:

Post a Comment

POLITIK NU ADALAH POLITIK KEBANGSAAN